Sasaran & Strategi Pencapaian

1.  Strategi untuk mencapai tujuan 1: menciptakan manajemen Sekolah Tinggi yang berkualitas.

a.       Menfasilitasi perolehan ISO.

b.      Menfasilitasi peningkatan perolehan akreditasi A pada program studi dan institusi.

Untuk mempertahankan eksistensi sebuah perguruan tinggi sangat  diperlukan akreditasi yang diberikan oleh  Badan Akreditasi Nasional. Perlu tidaknya akreditasi ditentukan oleh kebutuhan masyarakat akan keyakinan kualitas program studi di perguruan tinggi tersebut.

c.       Memberikan pelayanan prima kepada sivitas akademika dan pihak-pihak yang berkepentingan.

Pelayanan adalah wajah terdepan dari perguruan tinggi. Untuk itu, perlu disusun dan disosialisasikan berbagai aturan, SOP serta prasarana pendukung agar tercapai pelayanan prima yang berbasis aturan.

d.      Mengembangkan sistem informasi berbasis IT beserta sumberdaya pendukungnya.

Dunia Pendidikan selalu mengalami pembaharuan, baik dalam aspek politik, sosial budaya, ekonomi, teknologi, industri maupun informasi. Pembaharuan dalam aspek tersebut menuntut para pengambil keputusan dibidang pendidikan untuk menyesuaikan diri dengan pembaharuan tersebut. Oleh karena itu, ketersediaan sarana Teknologi Informasi harus dimanfaatkan sebagai peluang untuk memajukan Pendidikan.

 

2.      Strategi untuk mencapai tujuan 2: Memenuhi sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan pembelajaran yang kondusif

a.        Melengkapi sarana dan prasarana pembelajaran serta prasarana yang mendukung pelayanan kepada mahasiswa

Perlu penyediaan dan penambahan sarana dan prasarana untuk menciptakan suasana pembelajaran dan pelayanan yang kondusif guna mendukung pencapaian visi dan misi

 b.  Meningkatkan kualitas pratikum

Untuk meningkatkan kualitas pratikum, sekolah tinggi perlu didukung oleh beberapa labor yang relevan dengan bidang ilmu, tempat mahasiswa menggali beberapa keterampilan yang dibutuhkan.

 c.   Meningkatkan kualitas perpustakaan

Perpustakaan merupakan sarana pendukung dalam sebuah lembaga   pendidikan yang berfungsi sebagai  sumber ilmu pengetahuan. Oleh karena itu pustaka mutlak disediakan oleh sebuah lembaga pendidikan.

d.      Mengembangkan manajemen aset berbasis IT

Untuk mengembangkan manajemen kampus yang berbasis IT maka, STKIP-YDB mengembangkan jaringan internet, agar masyarakat kampus bisa mengakses informasi tentang STKIP-YDB baik tentang data dosen dan lain sebagainya.

3.      Strategi untuk mencapai tujuan -3: Menghasilkan penelitian yang inovatif dan berorientasi pada bidang ilmu dan teknologi pembelajaran

1.    Mengembangkan ruang lingkup penelitian yang relevan dengan bidang ilmu untuk mendukung kualitas pendidikan.

2.    Mengembangkan jaringan kerjasama penelitian dengan pusat penelitian, lembaga pendidikan, lembaga masyarakat dan perguruan tinggi baik di dalam maupun luar negeri.

3.    Mewujudkan kerjasama penelitian dosen dan mahasiswa dalam bentuk penelitian berpayung.

4.    Menciptakan sinergi riset-riset dalam payung penelitian lintas prodi

5.    Mengembangkan manajemen pelatihan dan penelitian yang inovatif guna meningkatkan mutu Sekolah Tinggi.

 

4.      Strategi untuk mencapai tujuan -4: Memanfaatkan  temuan-temuan inovatif dalam bidang ilmu dan pendidikan di masyarakat.

1.    Melaksanakan kegiatan pengabdian dan simulasi kepada masyarakat tentang temuan-temuan yang inovatif dalam bidang pendidikan.

2.    Mengembangkan penelitian-penelitian unggulan.

3.    Menjajaki proses untuk dapat memperoleh HAKI

 

5.      Strategi untuk mencapai tujuan -5: Mewujudkan tenaga pendidik yang memiliki kompetensi akademik, pedagogik, sosial dan personal.

1.    Meningkatkan kuantitas dan kualitas dosen melalui studi lanjut.

2.    Meningkatkan kesejahteraan dosen dan tenaga administrasi berdasarkan prestasi.

3.    Melaksanakan pelatihan yang relevan untuk meningkatkan kompetensi.

4.    Menciptakan suasana yang harmonis dalam kegiatan akademik dan non akademik untuk semua sivitas akademika melalui kegiatan sosial.

 

6.      Strategi untuk mencapai tujuan -6: Menghasilkan mahasiswa yang mandiri, kreatif, visioner dan religius melalui unit-unit kegiatan yang melatih mahasiswa dalam mengembangkan dirinya.

1.    Menata struktur dan fungsi lembaga-lembaga kemahasiswaan.

2.    Meningkatkan fungsi dan peran dari pemberdayaan kelembagaan mahasiswa.

3.    Mengembangkan jaringan komunikasi kelembagaan.

4.    Memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh instansi terkait, baik dari dalam maupun luar negeri secara selektif, bermutu dan berkesinambungan.

5.    Meningkatkan pelayanan kerohanian.

 

 

 

 

7.      Strategi untuk mencapai tujuan -7: Menjadikan program studi yang mampu bersaing dalam bidang ilmu dan pendidikan yang berbasis IT

1.    Mengembangkan kurikulum yang berorientasi pada kualitas lulusan yang mampu bersaing dalam dunia kerja.

2.    Mengembangkan proses belajar mengajar yang mengacu kepada pendekatan saintifik dengan memanfaatkan ilmu teknologi.

3.    Meningkatkan kualitas serta kuantitas dosen yang sesuai dengan keilmuannya.

4.    Menfasilitasi proses belajar mengajar dengan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai.

5.    Menerapkan sistem penjaminan mutu pendidikan yang berkesinambungan.

6.    Perluasan kerjasama dengan berbagai instansi baik di dalam maupun luar negeri yang berbasis IT.